Oleh : Hasmina Syarif
Sebagai kota
dimana saya dibesarkan, kota Baubau yang
terletak dipenghujung timur nusantara atau tepatnya di Sulawesi Tenggara,
merupakan salah satu kota
yang memiliki daya tarik tersendiri.
Dengan potensi alamnya yang dimiliki,
tidaklah berlebihan jika disebut kota yang memiliki sejuta keindahan entah itu
pesona keindahan laut maupun darat sehingga semakin memperkokoh statusnya sebagai "kota semerbak". Di kota Baubau banyak ditemukan tempat-tempat wisata sekalipun tempat tersebut masih alami, yang tentunya sangat
membutuhkan sentuhan kreatif dan perhatian penuh
pemerintahnya dalam usaha mengembangan dan mengoptimalkan potensinya untuk selalu menjadi daerah yang lebih baik..
pemerintahnya dalam usaha mengembangan dan mengoptimalkan potensinya untuk selalu menjadi daerah yang lebih baik..
Dari aspek keindahan alamnya, Kota Baubau mempunyai daya tarik tersendiri bagi siapapun yang pernah menginjakan kaki di kota ini karena daya tarik akan kebudayaannya, sisi sejarahnya dan juga akan keindahan pemandangan alamnya yang secara geografis kota ini merupakan wilayah dataran menengah yang dikelilingi laut.
Berbagai tempat wisata yang ada kota Baubau sebagian
besar adalah wisata alam yang menonjolkan keindahan pemandangan laut. Jangan
heran kalau di Baubau terdapat bukit-bukit yang dengan pemandangan indahmya selalu menawarkan kenyamanan alam yang dapat menghilankan kepenatan bagi siapa saja yang mengunjunginya.
Salah satu bukit di Baubau yang
cukup terkenal akan keindahan suasana alamnya yang asli bagi masyarakatnya
maupun pendatang yang pernah menginjakan kaki untuk berkunjung ke kota ini adalah “Bukit
Wantiro”. Bukit ini terletak di sebelah timur kota
atau tepatnya di Desa Kadolo Moko kecamatan Kokalukuna yang mudah dijangkau dari pusat
kota Baubau.
Ketika saya berkunjung ke tempat
itu pasca mudik tahun ini (2012), saya tidak begitu mendapatkan kesulitan
karena hanya berjarak 500 meter dari kediaman orang tua saya, tepanya hanya dapat
ditempuh kurang dari 10 menit untuk mencapai lokasi tempat yang indah tersebut.
Saya terkagum-kagum, melihat begitu banyaknya perubahan yang terjadi secara fisik dan visual seiring dengan usaha pemerintah kota Baubau untuk menjadikan tempat ini disulap menjadi
suatu tempat produktif sekaligus sebagai obyek wisata yang bernilai ekonomis, karena setahu
saya ketika meninggalkan kota
Baubau, tempat ini tidak lebih hanyalah suatu daerah tebing yang tandus dan berbatu dan hanya
dimanfaatkan untuk menanam jagung oleh masyarakat bertempat tinggal tidak jauh dari tempat itu.
Bukit wantiro merupakan tempat favorit
masyarakat kota
Baubau yang mudah dijangkau dan selalu meninggalkan
kesan indah yang tak ternilai dengan mmiliki keunggulan dan daya tarik tersendiri bagi siapapun yang
pernah mengunjunginya. Kekaguman juga akan menjadi milik pengunjung
dengan sajian keindahan alamnya yang sangat memikat hati.
Temu teman-teman Bhahatiki Group di B. Wantiro |
Pemandangan di Wantiro akan lebih
menakjubkan bila malam hari tiba sekaligus juga sebagai momen yang tepat menikmati pemandangan
yang indah, sembari dapat melihat kerlap kerlip lampu kapal yang sedang sandar ataupun berlabuh
sekitar dermaga, lampu-lampu perahu nelayan yang sedang menangkap ikan serta gemerlapnya lampu kota Baubau yang dapat dilihat langsung bagi siapa saja yang berada di tempat ini, sehingga semakin menawarkan keeksotisan "Bukit Wantiro" untuk selalu dikunjungi. (HS)
HIDUP BAU BAU...:D
BalasHapussalam kenal n ditunggu kunjungan baliknya...:)
http://anak-boetown.blogspot.com
Trima kasih @Yusrin, sudah diajak & saya sudah berkunjung kok ke blognya.
BalasHapus